Nas firman Tuhan di minggu ini dari Yesaya 12 adalah nyanyian syukur atas keselamatan yang didatangkan Tuhan atas umatNya. Sekalipun Tuhan murka atas dosa umatNya, namun murkaNya telah surut dan mendatangkan keselamatan bagi yang bertobat dan datang kepadaNya. Apa yang telah dinubuatkan oleh Allah melalui nabi Yesaya ini telah digenapi oleh Yesus yang membawa keselamatan tidak hanya bagi bangsa Israel yang bertobat tetapi juga bagi seluruh dunia. Namun pada masa-masa Advent, kita juga masih pada masa-masa penantian akan kedatangan Tuhan, bahwa Dia akan datang membawa keselamatan yang sempurna dan yang kekal, dan pada waktu itu, setiap orang yang diselamatkan akan menyanyikan nyanyian syukur atas keselamatan yang diterimanya oleh iman kepada Yesus Kristus.
Nyanyian syukur ini juga mengingatkan pada nyanyian Musa dan orang Israel sesaat setelah mereka meninggalkan tanah perbudakan di Mesir dengan menyeberangi laut Teberau (Kel. 15). Dengan penuh sukacita mereka bernyanyi atas perbuatan Tuhan yang ajaib yang mereka saksikan sendiri. Maka, demikian jugalah nyanyian dalam Yesaya ini mengajak kita untuk memuji kebesaran Tuhan yang telah melepaskan kita dari perhambaan dosa melalui keselamatan di dalam Yesus Kristus dan Dia adalah Tuhan yang tinggal ditengah-tengah kita menjadi kekuatan bagi kita yang lemah dan menjadi air kehidupan dalam perjalanan kehidupan kita di padang gurun dunia ini. Dalam minggu Advent III ini, kita diajak untuk bersukacita menantikan Tuhan, bersukacita karena karya keselamatan dan kehidupan kekal yang disediakanNya bagi setiap orang yang percaya kepadaNya. Sukacita karena kehidupan yang penuh damai, kesejahteraan, saling mengasihi diantara seluruh ciptaan Allah. Kehidupan yang dimana Allah di dalam Yesus Kristus, sungguh dan menjadi Raja diatas segalanya memerintah dengan kasih, keadilan dan kebenaran. Dalam penantian itulah kita terus bersukacita, saatnya Tuhan akan menyatakannya. Selamat Advent III. Tuhan memberkati. BWP