MENJADI MANUSIA BARU DI DALAM KRISTUS

Kolose 3 : 5 – 11

Selamat hari Minggu dan selamat beribadah untuk saudara sekalian. Hidup menjadi orang Kristen adalah hidup yang penuh perjuangan. Terkadang godaan dunia acapkali datang menghampiri kita untuk melakukan dosa dengan alasan kepentingan pribadi atau kesenangan sesaat. Menyalahgunakan jabatan misalnya menjadi momok yang empuk melakukan dosa, meskipun kita tahu itu sangat berlawanan dengan iman Kristen kita. Memang hidup ini bertambah sulit. Tekanan dan tuntutan hidup membuat banyak orang Kristen menjadi resah dan tidak jarang mereka kehilangan identitas. Yang menjadi pertanyaan ialah: Bagaimana kita menunjukkan identias Kristen kita yang berkarakter seperti Kristus di tengah kehidupan yang sangat sulit ini?

Pertama.

Paulus mengatakan di ay. 5: … matikanlah dalam dirimu segala sesuatu yang duniawi.. Sifat yang jahat itu harus di buang, dimusnahkan, ditinggalkan – tanpa sisa sedikit pun. Benar-benar harus ditinggalkan. dan diganti dengan sifat Kristus yang sama sekali baru dari sifat yang lama tadi.

Kedua.

Paulus mendaftarkan beberapa sifat yang harus ditinggalkan: Percabulan, kenajisan, hawa nafsu, nafsu jahat, keserakahan, penyembahan berhala. Celakanya dosa sudah mejadi kebiasaan dalam hidup masyarakat. Tak ada lagi yang perlu ditakutkan. Meskipun dirinya Kristen tetapi sifanya jauh dari Allah. Akhirnya tidak ada lagi perbedaan antara orang percaya dengan orang yang tidak percaya. Sudah campur aduk seperti gado-gado. Tidak ada daya ubah orang Kristen. Kita tak mampu lagi mengubah kebobrokan atau kekacauan, karena kita pun sudah larut di dalam kekacauan itu. Rasa asin itu telah hilang. Orang Kristen tak mampu lagi memberi pengaruh yang baik.    

Ketiga. Yang sangat urgent atau yang sangat penting dan harus kita lakukan saat ini ialah bagaimana caranya membangan karakter Kristiani dalam hidup kita. Karakter adalah siapa saya dan saudara di tempat gelap atau tersembunyi. Karakter menyangkut kehidupan kita ketika dilihat maupun tidak dilihat orang lain. Ini berkaitan dengan kualitas kehidupan. Orang yang mampu berkarakter Kristen ialah yang mampu melakukan, berbuat, bertindak, berbicara, bergaul, berpikir dari Firman Tuhan. Lalu menampakkannya dalam seluruh bidang kehidupannya sehari-hari terhadap semua orang, dilihat atau tidak dilihat orang lain. Hidup baru itu dilakukannya bukan karena manusia, tetapi untuk dilihat Tuhan dan itu menjadi bahagian dan budaya hidupnya. Kita bisa melakukan hal itu jika diri kita diperbaharui oleh Kristus, menjadi ciptaan baru ( 2 Korintus 5: 17 ). Untuk itu hendaklah karakter kita berkembang. Allah ingin kita bertumbuh secara rohani dan menjadi serupa dengan Kristus. Jika dikatakan menjadi serupa dengan Kristus bukan berarti kehilangan kepribadian kita. Keserupaan dengan Kristus berarti mengubah karater kita, bukan kepribadian kita. Kita tidak bisa mendapatkan itu dari diri kita sendiri. Hal itu bisa kita lakukan dengan bantuan Roh Kudus. Karena menjadi hidup baru adalah pekerjaan Roh Kudus dalam diri kita, bila kita membiarkan Kristus untuk hidup melalui kita. Inilah yang dinamakan “Kristus ada dalam dirimu.” Oleh karena itu biarkanlah kuasa Roh Allah berkerja, mengemudikan, semua pikiran, rencana dan diri kita. Maka kita pun akan diubahkan Allah. Hidup kita pun menjadi lebih baik lagi, menjadi Kristen yang berkarater Kristen. Untuk itu kita mampu mengubah dunia, mampu mengubah keluarga kita, memberi perubahan di mana pun kita berada karena Kristus ada dalam diri kita. Amin. UFH.

Scroll to Top